NANGA BULIK, radarsampit.com – Bencana banjir yang menimpa sebagian besar wilayah di Kabupaten Lamandau menimbulkan keprihatinan banyak pihak. Salah satunya PT Nirmala Agro Lestari (NAL) yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit.
Community Development Officer (CDO) PT NAL mengungkapkan bahwa kepedulian perusahaan merupakan wujud solidaritas dan terhadap warga terdampak banjir di desa-desa sekitar perusahaan. Sehingga bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak.
“Di sekitar kebun perusahaan, kami memiliki desa-desa penyangga strategis di antaranya Desa Bunut, Sungai Mentawa, Beruta, Nanga Pamalontian, dan Desa Perigi. Dan saat ini kawasan itu mulai terdampak banjir akibat curah hujan tinggi secara terus menerus yang menyebabkan luapan Sungai Lamandau,” terangnya.
Luapan Sungai Lamandau berdampak pada terganggunya aktivitas masyarakat. Berdasarkan hasil pantauan, menurutnya desa-desa yang terdampak paling besar adalah Desa Bunut, Sungai Mentawa, dan Beruta.
“Dengan kondisi demikian PT NAL terus memantau dan berkoordinasi dengan stakeholder untuk antisipasi banjir, memberi dukungan moral serta bantuan yang dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir desa,” katanya.
Menurutnya pihak PT NAL telah menyalurkan bantuan pangan bagi warga terdampak banjir pada Sabtu (15/10) lalu.c“Bantuan kami serahkan untuk Desa Beruta Kecamatan Bulik Kabupaten Lamandau. Saat itu saya yang menyerahkan secara simbolis didampingi asisten CSR PT.NAL Abiddin,” ungkapnya.
Bantuan diterima Kepala Desa Beruta Pujiono yang disaksikan oleh Kapospol Beruta dan perangkat desa yang hadir. Bantuan yang diberikan berupa beras, mie instan, serta ikan instan yang siap saji.
“Bantuan ini diharapkan dapat membantu warga yang terdampak di sekitar desa Beruta, yang selanjutnya bantuan akan disalurkan langsung oleh pemerintah Desa Beruta,” harapnya.