Ketiga, cabang lomba hafalan Alquran yang terdiri dari golongan 1 juz plus tilawah putra putri, 5 juz plus tilawah putra putri, 10 juz putra putrid, 20 juz putra putrid, 30 juz putra.
Keempat, cabang lomba tafsir bahasa Indonesia putra putri. Kelima, cabang lomba seni kaligrafi Alquran terdiri dari golongan mushaf putra putri, naskah putra putri, dekorasi putra putri, kontemporer putra putrid.
Keenam, cabang lomba fahmil Alquran beregu putra dan beregu putri masing-masing 3 orang. Ketujuh, cabang lomba syarhil beregu putra putrid masing-masing 3 orang. Kedelapan, lomba karya tulis ilmiah Alquran putra putrid, dan cabang lomba hafalan 100 hadist dengan sanad putri.
“Total ada 48 peserta yang siap mengikuti sembilan cabang lomba. Cabang lomba yang tidak kita ikuti karena tidak ada pesertanya, itu cabang lomba hafalan 500 hadist tanpa sanad putra putri, hafalan 30 juz putrid, tafsir bahasa Arab putra putri,” katanya.
Sublianur menjelaskan 48 peserta ini merupakan peserta terpilih mengikuti MTQ Kabupaten ke-53 tahun pada tahun 2022 yang diselenggarakan di Bagendang, Kecamatan Mentaya Hilir Utara.
“48 peserta ini hasil dari MTQ ke-53 tahun lalu, MTQ Kabupaten Kotim ke-54 di Kecamatan Parenggean ini untuk menentukan peserta terbaik yang dipersiapkan untuk tahun 2024. 48 peserta yang ada ini menjadi duta kafilah yang akan mengikuti MTQ dan hadist ke-31 tahun tingkat Provinsi Kalteng pada 19 November 2023 ini,” tandasnya. (hgn/yit)