Sambut Jemaah Haji di Bandara, Bupati Kotim Minta Para Haji Jaga Hal Ini

jemaah haji kotim
PELAYANAN MAKSIMAL: Bupati Kotim Halikinnor menyambut kedatangan jemaah haji Kotim yang tiba di Bandara Haji Asan Sampit menggunakan pesawat carteran Pemkab Kotim, Minggu (31/7). (HENY/RADAR SAMPIT)

Menurutnya, tantanggan selama melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci hendaknya tetap dipertahankan hingga akhir hayat. Ketaatan dalam beribadah diharapkan dapat berdampak baik terhadap perubahan dalam diri dan hubungan bersosial dengan masyarakat.

”Insya Allah sikap-sikap tersebut akan meningkatkan kualitas diri kita, kualitas kerja dan amal ibadah dan menjadi bagian penting yang diharapkan dapat menjadikan pribadi yang lebih baik. Saya berharap jemaah haji dapat menjaga kemabruran haji di tengah masyarakat, sehingga menjadi teladan yang baik,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Halikinnor mengatakan, sesuai rencana, saat melepas 91 jemaah Selasa (14/6) lalu, dia berencana akan mencarter pesawat untuk keberangkatan haji tahun depan. Namun, belum sampai tahun depan, dia mampu merealiasikan janjinya tahun ini juga.

Selama ini, keberangkatan dan kepulangan haji melalui jalur transportasi darat menggunakan bus. Rombongan jemaah mendarat di embarkasi Banjarbaru, setelah itu kembali melanjutkan perjalanan 8-9 jam dari Banjarmasin menuju Sampit. Perjalanan panjang itu terlalu melelahkan jemaah.

Baca Juga :  Potensi Kisruh! Sengketa Lahan Kelompok Tani di Desa Bukit Raya Makin Panjang

”Alhamdulillah, rezeki jemaah haji tahun ini, pemulangan jemaah haji ke Sampit langsung kami carterkan pesawat ke Sampit, karena tidak ada rute khusus dari Banjarmasin-Sampit. Ahamdulillah, kami diberikan kemudahan sesuai keinginan haji. Insya Allah tahun depan akan kami programkan jauh-jauh hari, supaya keberangkatan maupun kepulangan jemaah haji pakai pesawat,” ujarnya.

Kepala Kemenag Kotim Elly Saputra melalui Kasubag Tata Usaha Rabiatul Adawiyah menyampaikan rasa syukurnya, tahun ini Pemkab Kotim memberikan pelayanan yang maksimal kepada jemaah haji.

”Jemaah haji patut bersyukur. Tidak lagi terlalu lelah melanjutkan perjalanan jalur darat dari Banjarmasin ke Sampit, karena tahun ini Pemkab Kotim memberikan pelayanan maksimal dan memuaskan. Walaupun dengan persiapan yang singkat, semua jemaah haji dapat dipulangkan menggunakan carter pesawat dan tiba di Sampit dengan selamat,” ujarnya.

Rabiatul menambahkan, dari 91 jemaah haji yang tiba di Sampit, ada satu jemaah bernama Hadi Suroso (60) yang sedang tidak fit. ”Namun, semua jemaah yang telah melakukan pemeriksaan tes antigen negatif Covid-19. Satu jemaah haji ini memang dari berangkat sudah menggunakan kursi roda. Mungkin hanya faktor kelelahan saja. Semoga bisa cepat membaik kesehatannya,” tandasnya. (hgn/ign)



Pos terkait