Selisih Harga Tiket Pesawat di Sampit Mencekik, Ini Dugaan Biang Keroknya

bandara haji asan sampit (hgn) 1
SUASANA BANDARA: Sejumlah calon penumpang yang akan check in terbang menuju Surabaya menaiki Pesawat Wings Air di Bandara Haji Asan Sampit, Kamis (29/12). (HENY/RADAR SAMPIT)

”Saya sebagai pengguna transportasi udara sangat berat untuk biaya tiket saat ini dari Sampit. Contohnya ke Surabaya dan Jakarta paling tidak di angka Rp2 juta harga tiketnya. Sedangkan lewat bandara lain kadang Rp1,2 juta saja. Bedanya bisa sampai Rp1 juta kalau dari Sampit,” kata Kuncoro, warga Sampit, Jumat (17/2).

Kuncoro mengaku memilih”terbang” melalui Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya karena selisih harga yang terlalu besar. Meski biaya perjalanan darat sekitar Rp200-300 ribu, dia rela menempuh perjalanan sekitar empat jam karena dinilai lebih hemat.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

”Sebenarnya yang dirugikan Kotim sendiri kalau orang banyak lewat bandara kabupaten lain. Kami juga bingung, kenapa harganya begitu mahal kalau dari Sampit,” kata dia.

Keluhan serupa disampaikan warga lainnya, Desi, seorang wiraswasta di Sampit. Dia mengaku sering berpergian melalui Pangkalan Bun atau Palangka Raya untuk menghemat biaya. Nominal uang yang dihemat dinilai lumayan besar, karena dia sering ke Jakarta mendatangi saudaranya.

Baca Juga :  Breakingnews!!! Helikopter Milik BNPB Mendarat Darurat di Pangkalan Bun

”Mending menempuh empat jam jalur darat, lebih hemat Rp1 juta. Apalagi kalau tidak mendesak, saya memilih alternatif berangkat dari daerah lain,” katanya. (ang/hgn/ign)



Pos terkait