Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

kecelakaan
REMUK: Kondisi mobil yang rusak berat setelah diamuk massa karena menabrak tiga pemotor di Jalan Ahmad Yani, Pangkalan Bun, Minggu (21/1/2024). (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Sebuah mobil dengan nomor pelat KH 1321 RA di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, jadi sasaran amuk massa hingga remuk. Warga tak kuasa menahan amarahnya dan membalas dengan pengadilan jalanan setelah mobil tersebut menyeruduk tiga pemotor.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Ahmad Yani km 02, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Minggu (21/1/2024) sekitar pukul 00.20 WIB. Ironisnya, di antara korban yang dihantam mobil nahas itu, ada yang dalam kondisi hamil.

Bacaan Lainnya

Informasi dihimpun, mobil yang dikemudikan warga Lamandau itu meluncur dari Kecamatan Kumai, setelah mengantarkan penumpang ke Pelabuhan Panglima Utar. Sopir bermaksud pulang ke Lamandau.

Setibanya di lokasi kejadian, tepatnya di depan Serba 35, mobil menabrak seorang pemotor. Bukannya berhenti, mobil langsung melarikan diri. Melihat pelaku kabur, warga langsung berupaya memburu.

Aksi kejar-kejaran terjadi. Nahasnya, di depan Masjid Al Hikmah, mobil kembali menghajar pemotor lain hingga terpental. Mobil baru berhenti di depan warung bakso setelah kembali menghantam satu pemotor lainnya.

Baca Juga :  Kebakaran di Kota Sampit, Tiga Rumah Jadi Arang dalam Sejam

Warga yang sudah berkumpul tak mampu menahan emosi dan meluapkan amarah dengan menghancurkan mobil menggunakan berbagai benda di sekitar kejadian. Pengemudi dinilai tidak bertanggung jawab terhadap sejumlah korban yang mengalami luka parah.

Sopir yang mengendalikan mobil tersebut ditarik keluar. Warga langsung membawanya ke rumah sakit untuk bertanggung jawab terhadap para korban. Dua penumpang lain di mobil tak berkutik. Meski situasi dipenuhi emosi, sopir dan penumpang tak ikut diamuk massa.

Beberapa korban yang mengalami patah tulang dan cedera kepala, termasuk perempuan hamil yang ditabrak, dibawa ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Sementara para sopir dan penumpangnya diamankan aparat kepolisian yang langsung meluncur begitu menerima laporan kejadian tersebut.

Diduga sopir mobil dalam pengaruh minuman keras saat mengemudi. Warga menemukan minuman jenis arak di dalam mobil. Dugaan sopir mabuk juga diperkuat aroma arak dari dalam kendaraan roda empat tersebut.



Pos terkait