Kesedihan Mendalam Keluarga Korban, Pemerkosa Pelajar SD di Sampit Masih Bebas Berkeliaran

ibu korban pemerkosaan
KENANGAN TERAKHIR: Ibu korban pemerkosaan memperlihatkan foto anaknya tiga hari sebelum meninggal dunia.

”Anak saya saat itu mengaku diperkosa. Setelah dia bilang kelelahan dan ingin membeli es, pelaku memberikan uang Rp50 ribu. Saat itulah anak saya kabur dan bersembunyi, lalu menelepon,” ucapnya.

Setelah itu, ibu korban langsung melapor ke Polres Kotim dan mendatangi lokasi kejadian di sebuah kos-kosan di Jalan Muchran Ali, Kecamatan Baamang. Usai memperkosa anaknya, pelaku menghilang. Namun, kembali muncul dengan meneror dan mengintimidasi keluarga korban untuk mencabut laporan. (tim/ign)



Baca Juga :  Pernah Dipenjara karena Perkosa Nenek, Kali Ini Ditangkap akibat Setubuhi Anak-anak

Pos terkait