Ternyata Begini Siasat KSOP Sampit Sukses Hindari Penumpukan Penumpang di Pelabuhan

terkendali
TERKENDALI: Calon penumpang kapal berangsur-angsur memasuki pintu Terminal Pelabuhan Sampit untuk proses check in, Kamis (20/4). (HENY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Pemudik yang melalui jalur laut di Pelabuhan Sampit tahun ini aman terkendali. Tak terjadi penumpukan penumpang seperti beberapa tahun silam.

Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Sampit telah menyiapkan strategi menciptakan suasana arus mudik yang aman, lancar, dan kondusif sejak jauh. Hal itu untuk mengatasi membeludaknya penumpang.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Operator Penyedia Jasa Pelayaran dalam hal ini PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) dan PT Dharma Lautan Utama (DLU) diminta melakukan proses check in penumpang yang tadinya sejam sebelum keberangkatan menjadi dua jam sebelum keberangkatan.

Pantauan Radar Sampit, pada arus mudik Lebaran 1444 Hijriah keberangkatan pada terakhir Kamis (20/4) lalu, situasi Terminal Penumpang di Pelabuhan Sampit berjalan kondusif. Bahkan, dua operator PT Pelni dan DLU yang ketika itu melayani angkutan mudik Lebaran sudah membuka check in penumpang sekitar pukul 08.00 WIB atau 4 jam sebelum keberangkatan KM Dharma Kartika dan 7 jam sebelum keberangkatan KM Kelimutu.

Baca Juga :  Wakil Rakyat Kotim Berang, Dana Aspirasi Lenyap Tanpa Penjelasan

Penumpang terlihat berangsur-angsur masuk melakukan proses check in sejak pagi dan tak ada terjadi penumpang baik itu diteras Terminal maupun diruang tunggu terminal. Berjam-jam penumpang menunggu keberangkatan di kapal. Meskipun ada beberapa penumpang yang terlihat berlari-lari karena melakukan check in mendekati jam keberangkatan KM Dharma Kartika III.

”Situasi terminal penumpang berjalan kondusif. Saya juga menginstruksikan kepada operator kapal PT Pelni untuk mengurai antrean yang tadinya cetak boarding pass tiket, stempel dan check in dilakukan disatu tempat ini terbagi menjadi dua, cetak tiket di loket dan check in keberangkatan dipintu masuk terminal sehingga itu dapat mengurangi antrean penumpang,” kata Miftakhul Hadi, Kepala KSOP Kelas III Sampit.

Pada persiapan arus mudik Lebaran 2023 ini, PT Pelni Cabang Sampit menyediakan layanan keberangkatan mulai H-15 sebanyak 4 call. Jumlah keberangkatan ini lebih sedikit dibandingkan angkutan Lebaran pada 2022 yang berjumlah 11 call.



Pos terkait