Bakal Jadi Pusat Keramaian saat Lebaran, Ini Antisipasi Pihak Mal

Citimal Sampit
Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor dan Kepala Dinas Pariwisata Kotim mendatangi Cinepolis di Citimall Sampit kemarin. (BUDDI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT– Pusat perbelanjaan, terutama Citimal diprediksi akan menjadi salah satu alternatif warga Sampit dan sekitarnya untuk menikmati libur Lebaran. Menyisiasati lonjakan pengunjung, Citimal akan memberlakukan sistem buka tutup.

”Sejauh ini kami selalu mengikuti arahan dari Pemkab Kotim. Maka, jika terjadi lonjakan pengunjung, kami sudah mengantisipasinya dengan menerapkan sistem buka tutup mal,” kata Norwahyudi, Manager Citimal Sampit.

Bacaan Lainnya

Masing-masing tenant diminta menjalankan penerapan pembatasan jumlah pengunjung menyesuaikan dengan kapasitas ruang. ”Kami terus meningkatkan sosialiasi kepada pengunjung tentang pentingnya menjalankan protokol kesehatan, seperti memberikan imbauan menggunakan speaker, menampilkan video edukasi terkait penerapan prokes di pintu masuk utama, dan memasang rambu-rambu terkait prokes,” ujarnya.

Di samping itu, setiap memasuki area Citimal, pengunjung diimbau mencuci tangan, mengecek suhu tubuh, dan menggunakan masker. ”Kami sudah sediakan posko pencegahan Covid-19 sesuai arahan dari Satgas Covid-19,” katanya.

Baca Juga :  Aturan Mudik di Kalteng Membingungkan

Mengenai jam operasional layanan, Citimal Sampit akan membuka layanan pusat perbelanjaan dengan menutup layanan lebih awal khusus pada malam terakhir H-1 Lebaran dan akan membuka layanan pada hari H Lebaran pada pukul 12.00 WIB.

”Di malam menjelang Lebaran H-1, kami tutup lebih awal, yakni hanya sampai pukul 20.00 WIB. Untuk hari Lebaran, kami buka pukul 12.00-22.00 WIB, dan H+1 dan seterusnya operasional layanan normal kembali, yakni pukul 10.00-22.00 WIB,” ujarnya.

Menurut Norwahyudi, jumlah pengunjung mengalami peningkatan sejak dua pekan terakhir menjelang Lebaran. Namun, lonjakan kepadatan hanya terjadi pada waktu-waktu tertentu.

”Akhir pekan ramai, tetapi tidak setiap waktu terjadi kepadatan pengunjung. Semua masih tak melebihi dari kapasitas batasan pengunjung,” ujarnya.(yn/hgn/ign)  



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *