”Santri DARA harus mewarnai berbagai lini, mulai dari pejabat, pedagang, petani, polisi, TNI, dan semuanya. Sehingga nantinya silakan terbang dengan keindahan ilmu,” ujarnya.
Sejak di ponpes, katanya, berbagai minat santri juga dijaring. Ponpes kerap membuat acara Enterpreneur Mencari Bakat untuk menggali bakat santri mengenai kemampuannya, seperti kaligrafi, qasidah, dance, hip hop, dan lainnya.
Selain itu, tambahnya, ada juga Dar Al-Raudhah Academy untuk menjaring ilmu. Berbagai kegiatan itu digelar untuk menyiapkan santri bisa bersaing dengan sekolah lain.
Hasilnya tak sia-sia. Banyak dari santri yang berlaga mewakili Kobar untuk berbagai lomba di ajang tingkat provinsi hingga nasional. ”Lombanya sudah banyak, jadi tidak melulu soal yang berkaitan dengan MTQ, namun juga kejuaraan silat dan olahraga lainya,” tandasnya. (***/ign)