”Pokoknya saya akan proses. Banyak RT yang diundang, malah tidak hadir. Bahkan, kami meminta informasi saja tidak ada yang memberi. Makanya, saya khawatir ada dugaan itu (keterlibatan dalam bisnis narkoba, Red). Apalagi S (Saleh) itu orang berpengaruh,” tandasnya. (daq/ign)
Kisah Ganasnya Kampung Narkoba ala Kolombia di Palangka Raya
Nadi Kehidupan dari Bisnis Haram
