BPBD Kalteng juga telah menyiagakan helikopter pembom air apabila diperlukan. ”Water bombing bisa kami usulkan apabila ada terjadi kasus kebakaran yang sulit dijangkau melalui penanganan jalur darat,” ujarnya.
Pemkab Kotim juga mengaktifkan operasional enam pos lapangan (poslap) yang tersebar di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Seranau, Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, dan Teluk Sampit.
”Enam poslap sudah diaktifkan dengan melibatkan masyarakat peduli api yang telah dibentuk di setiap kecamatan, dibantu bhabinkamtibmas. Bantuan enam poslap itu sangat membantu pencegahan dan penanganan kebakaran agar lebih cepat tertangani. Tetapi, apabila di kecamatan tidak mampu, kami turunkan personel dari posko BPBD,” ujarnya. (hgn/ign)