Menakar Kekuatan Timnas U23 Indonesia dan Guinea U23

olahraga
WAKIL AFRIKA: Para pemain timnas U 23 Guinea yang akan dihadapi Garuda Muda pada playoff menuju Olimpiade Paris 2024.

Total dari 5 laga di AFCON U23 2023, Guinea mencatatkan 1 kemenangan, 2 kekalahan, dan 2 imbang. Torehan 5 gol dan 5 kebobolan dibukukan Syli.

Jelang playoff Olimpiade kali ini, kedua negara sama-sama dibesut pelatih tim seniornya. Timnas U23 Indonesia ditangani oleh Shin Tae-yong yang beberapa kali juga menangani tim muda. Sebelum ini, Shin telah membesut Timnas di Piala Asia U23.

Bacaan Lainnya

Playoff melawan Guinea merupakan kesempatan ke-2 bagi Indonesia untuk lolos Olimpiade. Satu-satunya Indonesia tampil di ajang multievent dunia itu ialah pada 1956 di Melbourne.

Di kubu lawan, Kaba Diawara selaku pelatih tim senior Guinea kini mengambil alih tim U23 mereka.

Sebelum ini, Timnas U23 Guinea ditangani Morlaye Cisse, termasuk hingga uji coba terakhir pada Maret 2024 lalu.

Diawara sedang mengejar peluang lolos Olimpiade sejak terakhir Guinea tampil di Meksiko 1968.

Baca Juga :  Potensi Timnas U-23 Menuju Olimpiade 2024

Baik Shin maupun Diawara sama-sama mengandalkan pemain abroad, atau pemain yang merumput di luar negeri. Guinea punya deretan calon bintang. Hingga pemanggilan terakhir Maret 2024 lalu, tim ini menyertakan 17 pemain abroad dari total 23 nama.

Pemain abroad Indonesia memang tak sebanyak Guinea. Namun, nama-nama seperti Pratama Arhan (Suwon/Korsel), Rafael Struick (ADO Den Haag/Belanda), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze/Belgia), Nathan Tjoe A On (Heerenveen/Belanda), hingga Justin Hubner (Cerezo Osaka), telah menjadi bagian vital tim Garuda.

Hanya saja, kedua tim ini tak akan tampil dengan skuad penuh. Timnas U23 Indonesia dipastikan akan tanpa Rizky Ridho dan Justin Hubner. Pada saat yang sama, Guinea akan tanpa sang gelandang serang Aguibou Camara.

Melansir Imedias, pemain Olympiakos yang dipinjamkan ke Atromitos Athen (Yunani) itu masih dalam pemulihan untuk penyakit di bagian wajahnya.

Ketidakhadiran Camara jelas jadi kerugian, mengingat sang pemain relatif sudah matang di level timnas dan ia telah mengemas 29 caps sejauh ini.

Sementara itu, secara peringkat timnas senior dalam ranking FIFA terbaru, Guinea yang saat ini diperkuat Naby Keita relatif lebih unggul dari Indonesia.



Pos terkait