Perlu Miliaran Rupiah Tangani Sampah di Sampit

depo sampah sampit
DEPO SAMPAH: Kondisi Depo Sampah Sehati 02 Jalan Tatar Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kamis (21/7). (YUNI/RADAR SAMPIT )

”Tahun depan rencananya tenaga kontrak akan dihapuskan. Mulai dari sekarang kami harus berpikir dan mempersiapkan diri untuk mengadakan loader. Karena proses pengangkutan sampah selama ini dilakukan secara manual sangat memakan waktu lama,” ujarnya.

Di samping itu, Machmoer berencana melakukan upaya lobi dengan anggota DPRD Kotim agar dapat membantu DLH Kotim untuk pengadaan loader menggunakan dana pokok pikiran (pokir).

Bacaan Lainnya

”Apabila di perubahan anggaran tahun ini belum bisa, saya akan lobi anggota DPRD agar dapat menggunakan dana pokir. Satu unit loader sekitar Rp 750 juta. Tolong dana pokir dapat dialihkan bantu pengadaan loader, terutama anggota dewan dari dapil Kecamatan MB Ketapang dan Baamang. Kalau realisasinya sulit, saya tidak berhenti berusaha bagaimana caranya melibatkan berbagai pihak perusahaan untuk membantu menggunakan dana CSR,” katanya.

Terpisah, Kepala Seksi Penanganan Sampah DLH Kotim Yayat Hidayat mengatakan, seluruh petugas angkut sampah dikerahkan mengangkut seluruh sampah di tujuh depo dan satu TPS 3R. Selama beberapa hari terakhir pihaknya berupaya mengangkut puluhan rit sampah ke TPA Jalan Jenderal Sudirman Km 14.

Baca Juga :  Belasan Ribu Ton Sampah Warga Sampit Tak Tertangani

”Kami lembur mengangkut sampah. Ban loader sampai bocor dan sudah diperbaiki,” kata Yayat. (yn/hgn/ign)



Pos terkait