Sikap PDIP Tunggu Rakernas Usai Putusan MK

Ilustrasi
Ilustrasi PDIP (MAHENDRA ADITYA/JAWA POS RADAR KUDUS)

Meski belum secara resmi menentukan berada di poros pemerintah atau oposisi, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan bahwa pemerintah memang memerlukan dukungan. Dia menyebut, situasi bangsa saat ini dihadapkan pada ancaman yang tidak biasa.

”Maka mempertahankan dan tetap menjaga kondisi objektivitas, stabilitas nasional adalah prioritas utama Nasdem dan PKB,” ujarnya tanpa menjelaskan ancaman apa saja yang dimaksud.

Bacaan Lainnya

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang kemarin datang ke Nasdem Tower belum mau membocorkan langkah politik partainya ke depan. Dia menegaskan pertemuaan dengan SP tidak membahas tentang langkah politik masing-masing partai. ”Sampai saat ini pun saya belum tahu Bang Surya ini mau di dalam atau di luar (pemerintah, Red),” kelakarnya.

Namun, dalam pertemuan dengan Surya Paloh kemarin, dia mengakui bahwa PKB akan bekerja sama dengan Nasdem. Dia menyebut PKB telah bersepakat dengan Nasdem untuk sama-sama membangun bangsa. Salah satu agenda ke depan yang mungkin dikerjasamakan oleh kedua partai adalah terkait pilkada. ”Bisa saja pilkada menjadi salah satu ruang kerja sama PKB-Nasdem,” paparnya.

Baca Juga :  Tambah Penerbangan Sambut Event Dunia di Palangka Raya

Saat ditanya tentang pertemuannya dengan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat halal bihalal Idul Fitri beberapa waktu lalu, Gus Muhaimin menegaskan tidak ada pembahasan apa pun terkait langkah politik ke depan. ”Sampai pertemuan terakhir tidak ada pembahasan apa pun,” imbuhnya.

Sementara itu, KPU akan menggelar rapat pleno penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih hari ini. Komisioner KPU RI August Mellaz mengatakan, pleno penetapan tidak hanya mengundang paslon terpilih. Melainkan semua paslon dan semua partai politik.

“Kita kirim undangannya ke ketiga paslon, soal apakah beliau-beliau akan hadir secara langsung itu nanti,” ujarnya. Hingga kemarin, KPU belum mendapat konfirmasi soal siapa saja yang akan datang.

August berharap, semua pihak yang datang untuk menjaga ketertiban. Meskipun, KPU tidak membuat aturan khusus terkait batasan masa yang datang.



Pos terkait