”Kami tidak bosan mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas membakar lahan. Sebab, kondisi sekarang berbahaya, kebakaran cepat meluas, hingga berpotensi menimbulkan asap,” ujarnya.
Kepala BMKG Stasiun Haji Asan Sampit Musuhanaya mengatakan, pada Senin (16/1) lalu tak terpantau titik panas di Kotim. Namun, ditinjau dari kemudahan kebakaran dari analisa parameter cuaca di Kalteng, kondisi daratan Kotim statusnya mudah dan sangat mudah terbakar. (hgn/yn/ign)