”Untuk yang kemarin terkait tuntutan masyarakat di PT Sungai Rangit yang di Desa Sumber Mukti, sudah selesai, dan diterima langsung oleh ahli warisnya terkait sanksi adat (denda),” tuturnya.
Namun tuntutan warga yang baru ini bukan lagi di wilayah Kotawaringin Barat, tetapi wilayah Kabupaten Sukamara. “Jadi kami tidak bisa ikut campur, itu wewenangnya DAD Sukamara,” pungkasnya. (sam/daq/sla)