Sikap PDIP tersebut, lanjutnya, didasarkan pada komitmen untuk membangun demokrasi yang menempatkan kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat. PDIP menilai tidak ditemukan alasan yang kuat untuk tidak segera memasukan poin-poin putusan MK tersebut ke dalam PKPU. Termasuk keputusan 70 yang mengatur persyaratan usia minimum harus dipenuhi ketika mendaftarkan.
Pria asal Yogyakarta itu mengatakan seperti gelombang pertama maka agenda pengumuman calon kepala daerah gelombang kedua ini pun dilakukan secara serentak secara hybrid. “Yang akan hadir di kantor DPP PDIP adalah perwakilan dari bakal calon dari sejumlah provinsi/kabupaten/kota,” katanya.
Politikus PDIP Masinton Pasaribu mengisyaratkan partainya akan mengusung Anies Baswedan menjadi calon Gubernur DKI Jakarta 2024. “Ada Anies insyaallah nanti pada 27 Agustus. Jika PDIP mencalonkan Anies,” ujarnya setelah rapat Baleg.
Menurutnya, partai-partai tidak perlu takut dengan adanya RUU Pilkada. PDIP akan tetap konsisten memegang teguh putusan MK yang melonggarkan ambang batas pencalonan kepala daerah. “Biar rakyat yang menjadi saksi untuk memperjuangkan demokrasi,” terangnya.
Dia pun mengajak partai-partai yang memenuhi syarat sesuai putusan MK untuk mendaftarkan Anies ke KPU. “Saya ajak partai-partai yang sesuai syarat dari putusan MK untuk menggunakan haknya,” paparnya.
Ketua Majelis Kehomatan MK (MKMK) I Dewa Gede Palguna juga mengkritik sikap Baleg. Baginya, itu bukan contoh yang baik. “Cara ini, buat saya pribadi adalah pembangkangan secara telanjang terhadap putusan pengadilan,” ujarnya.
Padahal Mahkamah Konstitusi merupakan lembaga negara yang oleh Konstitusi ditugasi untuk mengawal UUD 1945.Perilaku Baleg, lanjut Palguna, akan dihadapkan dengan rakyat, kalangan civil society serta kalangan kampus.
Sementara itu, Forum pembelajar Hukum Tata Negara atau Constitutional and Administrative Law Society mengkritik langkah DPR. Ketua Presidium CALS Bivitri Susanty mengatakan, upaya revisi UU Pilkada menunjukkan Presiden Joko Widodo beserta partai politik pendukungnya tengah mempertontonkan pembangkangan konstitusi.