Fraksi Golkar Lamandau Sentil Perumahan dan Pemerataan Guru

Perumahan dan Pemerataan Guru
Pangihutan Samosir

NANGA BULIK – Seluruh fraksi di DPRD Lamandau sepakat menyetujui rancangan APBD 2022 dibahas ke tahap lebih lanjut. Namun demikian, dalam tanggapan fraksi ada beberapa saran dan masukan yang disampaikan oleh sejumlah anggota DPRD Lamandau tersebut. Termasuk dari Fraksi Golkar selaku partai koalisi atau pendukung pemerintahan.

“Belanja modal secara umum mengalami kenaikan, penganggaran tersebut harus memprioritaskan program terutama di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, kesejahteraan masyarakat dan pemulihan ekonomi masyarakat akibat pandemi,” ungkap Juru Bicara Fraksi Golkar, Pangihutan Samosir.

Kemudian berkaitan dengan dialokasikannya anggaran pendidikan sebesar 20 persen dalam rangka peningkatan indeks pendidikan yang tidak hanya untuk Angka Partisipasi Kasar(APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) saja, tetapi  juga dapat memperhatikan sarana dan prasarana penunjang seperti pembangunan dan rehabilitasi perumahan guru di pedesaan, serta adanya pemerataan guru di sekolah, terutama di desa-desa.

Sementara itu berkaitan dengan dana yang dikelola oleh masing-masing desa baik berasal dari DD, ADD maupun pendapatan yang bersumber dari potensi desa, pihaknya menyarankan agar pemerintah daerah dapat melakukan pembinaan dan pengawasan secara berkala, agar pengelolaan anggaran desa tersebut bukan hanya sesuai prosedur saja, tapi juga memperhatikan asas manfaat bagi masyarakat desa setempat.

Baca Juga :  Legislator Dapil 3 Reses ke Desa Mekar Mulya

“Terhadap pengelolaan SDA atau potensi desa agar ditata dan dikelola melalui BUMDes, sehingga diharapkan setiap BUMDes berfungsi maksimal dalam meningkatkan perekonomian desa,” tuturnya.

Fraksi Golkar juga mengapresiasi Bupati Lamandau dan jajarannya yang telah menyusun dan menyampaikan RAPBD 2022 untuk dibahas bersama dewan hingga nantinya dapat ditetapkan menjadi peraturan daerah. (mex/sla)

 

 



Pos terkait