Khasiat Kecombrang Untuk Kesehatan

kecombrang
Bunga Kecombrang (Pexel)

Bunga umumnya digunakan sebagai penghias dan penyegar mata karena begitu indah dipandang. Jenis bunga tertentu sengaja dipetik dan diletakkan di sebuah ruangan karena aromanya yang dinilai harum dan membuat rileks.

Namun, ternyata ada pula jenis bunga yang dapat dikonsumsi atau termasuk dalam edible flower, salah satunya yaitu bunga kecombrang (Etlingera elatior) disebut juga dengan honje atau kantan.

Bacaan Lainnya
Gowes

Selain tumbuhan rempah, kecombrang juga merupakan tumbuhan semak dengan tinggi 1-3 meter, berbatang semu, tegak, berpelepah, dan membentuk rimpang. Rupa kecombrang seperti tanaman hias pisang-pisangan, dengan daun tunggal yang memiliki panjang 20-30 sentimeter, sedangkan lebarnya 5-15 sentimeter, di bagian ujung dan pangkalnya runcing namun rata.

Bunga kecombrang adalah bunga majemuk yang berbentuk bonggol dengan panjang tangkai 40-80 sentimeter. Sedangkan panjang benang sari kurang lebih 7,5 centimeter, putiknya kecil dan putih. Mahkota bunganya bertaju, berbulu jarang, dan warnanya kemerahan.

Bentuk biji kecombrang kotak atau bulat dengan warna putih atau merah jambu. Kerap dijadikan sebagai bahan campuran dan penyedap masakan Nusantara. Di Sumatra, bunga kecombrang dijadikan sambal atau sebagai bumbu gulai khas Sumatera.

Baca Juga :  Biasa Dianggap Sampah, Ternyata Ini Manfaat Daun Mangga untuk Kesehatan Tubuh

Di Jawa Barat bunga ini dijadikan lalap yang dihidangkan bersama sambal. Di Banyumas, bunga kecombrang dikukus lalu dijadikan pecel.

Orang Medan menjadikannya sebagai bahan dasar sayur asam karo yang lezat. Lalu, di Sulawesi Selatan, kecombrang dijadikan sebagai bumbu masakan untuk ikan kuah kuning.

Sedangkan di negara tetangga, Malaysia dan Singapura menjadikan kecombrang sebagai salah satu unsur penting dalam membuat laksa.

Aromanya yang begitu khas dan kuat membuat kecombrang kerap dijadikan sebagai bahan untuk mengurangi aroma anyir pada makanan laut, seperti ikan dan sebagainya. Selain itu, kecombrang juga rendah kalori.

Bunga kecombrang juga mengandung berbagai mineral penting, seperti magnesium, zat fosfor, kalsium, zat besi, potasium, dan zinc. Bunga ini juga mengandung berbagai nutrisi gizi dan nongizi, seperti protein, lemak, karbohidrat, energi, dan serat.



Pos terkait