Konser Dangdut Maut, Penonton Tewas Tertembak Oknum Polisi

dangdut
DANGDUT MAUT : Acara rasulan atau bersih desa di Padukuhan Wuni, Nglindur, Kapanewon Girisubo yang berlangsung Minggu (14/5) malam ricuh dan berujung maut. (Dok. Pojoksatu.id)

GUNUNG KIDUL, Radarsampit.com – Acara rasulan atau bersih desa di Padukuhan Wuni, Nglindur, Kapanewon Girisubo yang berlangsung Minggu (14/5) malam ricuh dan berujung maut. Satu warga tewas tertembus peluru dan diduga berasal dari senjata laras panjang milik oknum polisi yang melakukan pengamanan.

Peristiwa nahas berlangsung Minggu (14/5) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Akibatnya korban yang bernama Aldi Aprianto, 20, meninggal dunia. Diketahui korban adalah warga Padukuhan Wuni.

Tubuh Aldi tumbang ketika timah panas mengenainya. Saat itu, Aldi berada tepat di bawah panggung. Pasca kejadian, korban dibawa ke rumah sakit. Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri beserta jajaran pada malam itu juga langsung menuju ke wilayah hukum Polsek Girisubo.

Dukuh Wuni, David, ketika dikonfirmasi membenarkan salah satu warganya tewas karena menjadi korban insiden berdarah letusan peluru oknum petugas pengamanan. “Maaf saya sedang berada di rumah duka,” jelas Dukuh Wuni, David, seperti dikutip (15/5), dilansir Pojoksatu.id (Jawa Pos Group).

Menurut informasi saksi di lokasi kejadian, malam itu korban yang merupakan anggota karang taruna setempat hadir dalam acara hiburan acara rasulan. Rekan korban yang meminta namanya tak disebut menuturkan kronologi kejadian. Sejak awal petugas berada di atas panggung.

Baca Juga :  Dewa Mabuk Bonyok Diamuk Massa

Tak lama berselang muncul gesekan antar penonton dan situasi sempat ricuh. Namun kericuhan itu masih terkendali karena tidak sampai terjadi baku hantam.

Korban sendiri hanya diam dengan posisi membelakangi panggung. Anggota karang taruna lainnya ikut mengendalikan situasi. Sejurus kemudian muncul suara letusan dan korban pun tergeletak bersimbah darah.

Aldi jatuh dengan berlumuran darah. Ada luka tembak di bawah leher. Baju karang taruna miliknya berlumuran darah.

“Korban kami bawa ke Puskesmas terdekat dan dilarikan ke RSUD Wonosari dan meninggal dunia,” ujar rekan korban.

Rekan korban yang tak mau disebut namanya meyakini oknum polisi tidak berniat menembak warga. Kuat dugaan karena teledor sehingga menyebabkan senjata meletus dan menyebabkan kematian.



Pos terkait