”Kita tidak akan tahu kebutuhannya apa, jika kita tidak punya data. Dengan adanya Agen Pesiar, kita punya data dan tahu apa yang dibutuhkan desa,” ujar Abdul Halim Iskandar.
Dia juga menyatakan Kemendes PDTT antusias bersinergi dengan BPJS Kesehatan karena program JKN sangat bermanfaat bagi kesehatan bangsa ini. Dia pun meminta peserta JKN meniatkan bayar iuran JKN sebagai sedekah, bukan untuk cari obat.
”Kalau niatnya bayar iuran untuk cari obat, berarti kita berharap sakit. Kalau niatnya sedekah, berarti kita melaksanakan ibadah,” kata Abdul Halim Iskandar. (*)