Dengan adanya keputusan resmi dari pemerintah terkait kenaikan harga BBM, seluruh petugas di SPBU yang saat itu bertugas melakukan setting (pengaturan ) harga lama ke harga baru pada mesin dispenser.
“Berlakunya mulai pukul 14.30 WIB serentak Se-Indonesia. Kalau ada yang mengatakan error itu tidak benar, karena kami tadi siang sedang setting harga di mesin dispenser sesuai dengan harga terbaru. Prosesnya sampai setengah jam, jam 3 sore distribusi BBM kepada masyarakat dapat kembali kami layani,” katanya.
Kabar mengejutkan terkait kenaikan harga BBM juga langsung dimanfaatkan para pedagang warung eceran. Harga Pertalite yang biasanya dijual seharga Rp 10 ribu, langsung ikutan naik harga menjadi Rp 12 ribu – Rp 14 ribu per liter.
“Nonton di televisi, Pak Jokowi resmi naikkan harga, ya kami juga ikut nyesuaikan harga mulai sore ini juga,” ungkap pedagang di Jalan Tjilik Riwut. (hgn/yit)