Wisata Alam Punggu Alas di Katingan, Sajikan Indahnya Alam, Surga bagi Wisatawan

Panorama alam di Kabupaten Katingan menyimpan keindahan yang mampu membius wisatawan,wisata kalimantan tengah,tempat wisata di kalimantan tengah
POTENSIAL: Wisata alam Punggu Alas di Desa Karuing, Kabupaten Katingan, bisa jadi destinasi andalan Kalteng untuk menarik wisatawan. (HARI SOSILO/RADAR SAMPIT)

Panorama alam di Kabupaten Katingan menyimpan keindahan yang mampu membius wisatawan. Destinasi yang bisa jadi andalan Kalimantan Tengah menarik pelancong untuk terus berdatangan.

HARI SOSILO, RadarSampit.com Katingan 

Bacaan Lainnya

Wisata Alam Punggu Alas yang terletak di Desa Karuing, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan, memang belum sepopuler Taman Nasional Tanjung Puting di Kabupaten Kotawaringin Barat. Akan tetapi, keindahan alamnya boleh jadi bisa disandingkan.

Keindahannya membius pelancong yang datang. Lokasinya masih berada di kawasan Taman Nasional Sebangau. Untuk mencapainya dari pusat Kota Kasongan, Ibu Kota Katingan, memerlukan waktu 5-6 jam melalui jalan darat. Disambung menggunakan perahu mesin menyusuri sungai.

”Wisata ini juga disuguhkan dengan lawang sakepeng dan kuntaw atau pencak silat. Mereka yang datang ke sini juga dapat menikmati secangkir kopi khas yang berasal dari perkebunan,” kata Raya Sadianor, pelaku usaha wisata di Punggu Alas, Kamis (7/4).

Baca Juga :  Warga Cium Bau Busuk, Ternyata Jasad Pria Tua

Menurut Raya, perjalanan yang jauh dan biaya sebesar Rp 500 ribu yang dikeluarkan wisatawan untuk menyewa perahu ces, akan terbayar begitu menyusuri sungai. Pesona alamnya yang indah benar-benar memanjakan mata. Surga bagi pecandu wisata. Wisatawan juga bisa menyaksikan orang utan di lokasi itu. ”Ada sekitar 46 orang utan yang sudah diidentifikasi,” tuturnya.

Keindahan alam di Punggu Alas bisa dinikmati sore atau pagi hari. Pengunjung juga disediakan dengan fasilitas resort untuk beristirahat jika kelelahan. Area perumahan yang terbuat dari kayu dan konsep bangunan yang unik, bakal membuat nyaman wisatawan.

”Bangunan resort ini selain dikelola warga Desa Karuing, ada juga yang dikelola pemerintah,” ujar Raya. (***/ign)



Pos terkait