Di luar tugas utama, lanjutnya, pihaknya juga melakukan berbagai hal positif kepada penduduk asli Sudan, seperti kegiatan sosial, memberikan hiburan kepada anak-anak di daerah misi, mengajarkan tarian daerah Indonesia, memberikan pelajaran kepada anak-anak tentang prosedur kesehatan, dan mengaji.
Octa menambahkan, mereka juga menjalin komunikasi dengan aparat kepolisian dari negara lain, saling bertukar informasi, pengetahuan, hingga pengalaman. Selain itu, saling bertukar cerita tentang kebudayaan daerah di negara asal masing-masing.
”Pokoknya bangga bisa mengharumkan nama Kalteng. Semoga kami kembali ke Indonesia dengan selamat dan sehat selalu,” tandasnya. (***/ign)