SAMPIT – Pedagang makanan dan minuman di Pasar Ramadan, Taman Kota Sampit, diminta menjaga higienitas produk yang dijualnya. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor saat pembukaan Pasar Ramadan, Selasa (13/4) sore.
“Saya berharap agar makanan yang dijual tidak menggunakan bahan pengawet, pemanis buatan, dan zat pewarna buatan,” sebutnya.
Bahan tambahan tersebut bisa menimbulkan penyakit, mulai dari masalah pencernaan dan penyakit lainnya. Untuk itu dirinya meminta para pedagang menjaga higienitas produk jualannya, agar pembeli juga merasa aman.
“Konsumen harus mendapatkan produk makanan yang layak konsumsi. Kalau sudah basi, jangan dijual karena itu akan mendatangkan penyakit,” sebutnya.
Dirinya juga meminta para pedagang menjaga kebersihan tempat berjualan, jangan sampai ada kemasan atau plastik yang berserakan. Apalagi lokasi pasar Ramadan kali ini di dalam Taman Kota Sampit.
“Kalau ada sampah sisa berjualan atau sampah lainnya, agar langsung dimasukkan ke dalam tong sampah yang telah tersedia,” terangnya.
Menjaga higienitas maupun kebersihan lingkungan tempat berjualan tidak hanya ditujukan kepada para pedagang yang ada di Pasar Ramadan, melainkan juga kepada pedagang lain yang juga mencari rezeki di bulan suci ini. (yn/yit)