Renungkan Nilai Universal Ajaran Ulama, Ribuan Jemaah Padati Haul Kiai Gede 

haul kiai gede
DIPADATI JEMAAH: Haul Kiai Gede yang dihadiri Habib Zein Muhsin Al Hinduan sebagai penceramah utama, dipenuhi ribuan jemaah di Kecamatan Kotawaringin Lama, Minggu (28/1/2024) (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Ribuan jemaah Haul Kiai Gede memadati lokasi acara kompleks makam Kiai Gede di Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat Minggu (28/1/2024).

Mereka datang dari berbagai penjuru. Bukan hanya warga Kobar, tetapi dari kabupaten lain, seperti Sukamara, Lamandau sampai dari Kalimantan Barat.

Bacaan Lainnya

Ketua Panitia Haul Kiai Gede Nahwani mengatakan, acara tersebut sudah menjadi agenda rutin. Harapannya, semakin mendapat perhatian dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah.

”Terima kasih kepada Pemkab Kobar yang telah memberikan dukungan atas kegiatan ini. Harapannya ke depan, karena semakin tahun jemaah semakin banyak, maka anggaran untuk kegiatan ini juga akan lebih besar lagi,” kata Nahwani yang juga menjabat Camat Kotawaringin Lama.

Panitia mengundang Habib Zein Muhsin Al Hinduan sebagai penceramah utama. Dalam ceramahnya, dia menghadirkan semangat dan wawasan yang mendalam bagi para jemaah yang memadati lokasi haul.

Baca Juga :  Aksi Heroik Warga Redam Meluasnya Kebakaran di Kumai Hulu

Sementara itu, Pj Bupati Kobar Budi Santosa mengajak jemaah untuk merenungkan nilai-nilai universal yang terkandung dalam ajaran para ulama, khususnya Kiai Gede.

”Dalam momentum Haul Kiai Gede ini, marilah kita sebarkan ilmu yang bermanfaat, akhlak yang mulia, pribadi yang santun, dan toleran, sebagaimana diajarkan beliau. Mari kita berikan sumbangan terbaik kepada bangsa dan negara. Baik untuk saat ini, maupun generasi berikutnya,” kata Budi Santosa.

Adapun tema haul kali ini, ”Menjaga Ukhuwah Islamiyah, Wathoniyah, Basyariyah dalam Bingkai Persatuan dan Kesatuan Menuju Kehidupan Bermasyarakat yang Dirahmati Allah SWT”. Hal itu mencerminkan semangat kebersamaan dan keadilan sosial yang menjadi landasan kehidupan umat Islam.

Kegiatan tersebut membuat sejumlah sudut jalan di Kecamatan Kotawaringin Lama penuh jemaah. Mereka berbondong-bondong dengan tertib dari mulai pelaksanaan hingga berakhir kegiatan. Sejumlah warga juga tampak memberikan fasilitas, seperti ojek gratis. Ada juga kue atau jajanan yang disiapkan relawan atau masyarakat. (sam/ign)



Pos terkait